Selain retinol, kamu pernah mendengar kandungan pada produk skincare bernama retinoid? Kebanyakan orang pasti sering menyangka jika kedua senyawa ini sama saja. Padahal, ada banyak perbedaan antara retinol dan retinoid loh!
Nyatanya, kedua senyawa ini sebenarnya tidak sama walaupun memang saling terkait satu sama lain. Agar kamu tidak salah dalam mengartikan retinol dan retinoid lagi, mari simak perbedaannya di bawah ini.
Perbedaan Retinol dan Retinoid
Kedua senyawa ini sama-sama merupakan turunan murni dari Vitamin A. Sama-sama bagus untuk mengurangi kerutan di wajah garis halus, mencerahkan kulit dan mengatasi jerawat. Lantas, apa saja bedanya?
Ternyata, retinol adalah salah satu bentuk atau jenis lain dari retinoid. Jadi, bentuk retinoid ada banyak salah satunya adalah retinol ini. Retinoid sudah diakui oleh FDA atau Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika.
Namun, tidak bisa kamu gunakan secara bebas ya, harus ada anjuran dan resep dari dokter. Berbeda dengan retinol yang bisa kita temukan dari produk OTC atau dijual secara bebas.
Sedangkan untuk dosis juga berbeda loh. Dimana retinoid memiliki dosis atau lebih dikenal sebagai efek yang “keras” terhadap kulit. Hal ini juga berhubungan dengan seberapa cepat efek penyembuhan yang dirasakan oleh pengguna.
Karena retinoid lebih kuat kandungannya maka efeknya juga akan terlihat lebih cepat dibandingkan retinol. Namun, juga lebih mudah membuat kulit iritasi, terutama jika tidak cocok menggunakannya. Inilah mengapa retinoid tidak dijual bebas namun harus dikonsultasikan terlebih dahulu dengan dokter kecantikan.
Kamu sudah paham kan perbedaan antara retinol dan retinoid. Jangan sampai salah lagi, ya! Pastikan untuk selalu membaca ingredients saat hendak membeli produk skincare.
