Keputihan Tidak Normal? Ini Dia Penyebab dan Cara Mengatasinya!

Keputihan jadi salah satu kondisi di area kewanitaan yang dirasakan banyak orang. Berdasarkan data Departemen Kesehatan RI tahun 2010, sebanyak 75% wanita Indonesia pernah mengalami keputihan minimal satu kali dalam hidupnya. 

Pada dasarnya, keputihan merupakan hal yang normal. Keputihan memiliki tekstur yang cair dan berlendir, memiliki manfaat untuk jaga area kewanitaan tetap bersih dan terlindungi dari infeksi.  

Lantas, mengapa bisa terjadi keputihan? Kami akan membahasnya untukmu!

Artikel ini akan membahas mengenai penyebab keputihan normal dan tidak normal, serta cara menghilangkan bau keputihan secara alami. 

Untuk mendapatkan informasinya, pastikan kamu membaca artikel ini sampai selesai, yuk!

Penyebab Keputihan 

Ada beberapa penyebab terjadinya keputihan. Berikut beberapa di antaranya:

Infeksi Jamur dan Bakteri

Adanya infeksi jamur dan bakteri jadi salah satu penyebab keputihan tidak normal. Kondisi ini disebabkan oleh meningkatnya pertumbuhan jamur candida albicans dan vaginosis bakterialis di area kewanitaan, sehingga memicu terjadinya infeksi. 

Ada beberapa tanda kamu mengalami keputihan tidak normal karena infeksi jamur, di antaranya keluarnya cairan keruh dan kental berwarna putih susu, kekuningan, kehijauan, dan berbau tidak sedap. 

Keputihan tidak normal ini menyebabkan area kewanitaan terasa gatal, perih, bengkak, sakit ketika buang air kecil, dan meninggalkan bercak pada pakaian dalam.

Kehamilan

Tahukah kamu, kehamilan bisa menjadi penyebab keputihan. Namun, kamu tidak perlu khawatir, sebab keputihan saat kehamilan merupakan hal yang normal.

Mengapa demikian? Peningkatan kadar hormon estrogen dan aliran darah ke area kewanitaan bisa mempengaruhi kondisi tersebut. 

Kondisi ini bisa merangsang selaput lendir di area kewanitaan menghasilkan cairan keputihan yang lebih banyak. 

Meski begitu, hal tersebut penting untuk menjaga area kewanitaan tetap bersih dan mencegah berkembangnya bakteri buruk pada area kewanitaan. 

Fase Ovulasi

Ovulasi merupakan fase saat sel telur yang sudah matang dikeluarkan dari indung telur ke rahim untuk dibuahi. 

Ovulasi menjadi salah satu penyebab munculnya keputihan. Saat mendekati masa ovulasi, biasanya keputihan cenderung muncul lebih banyak. 

Peningkatan kadar hormon estrogen saat ovulasi menyebabkan keputihan menjadi lebih encer dan lebih banyak. 

Infeksi Menular Seksual

Keputihan tidak normal juga bisa disebabkan oleh infeksi menular seksual. Pada kasus ini, keputihan tidak normal disebabkan oleh infeksi gonore atau klamidia.

Keputihan tidak normal akibat infeksi menular seksual biasanya disebabkan saat seseorang melakukan seks tanpa pengalaman, atau sering berganti pasangan. 

Ada beberapa gejala yang mungkin akan muncul, di antaranya keputihan yang disertai bau amis dan menyengat, rasa gatal yang tidak normal, bahkan rasa terbakar pada area kewanitaan. 

Bagaimana Cara Menghilangkan Bau Keputihan Secara Alami?

Kamu tidak perlu khawatir, sebab ada beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menghilangkan bau keputihan secara alami. Berikut beberapa di antaranya:

Jaga Kebersihan Area Kewanitaan

Langkah pertama yang perlu kamu lakukan sebagai cara menghilangkan bau keputihan secara alami adalah dengan menjaga kebersihan area kewanitaan.   

Kamu perlu membersihkan bagian kewanitaan dengan air mengalir secara rutin. Terlebih setiap kali selesai buang air kecil atau buang air besar.

Meski begitu, ada cara khusus untuk membersihkannya, jangan asal-asalan, ya!

Kamu bisa mulai membersihkan area kewanitaan dari area depan ke belakang, ya! Hal tersebut bertujuan agar bakteri dari anus tidak berpindah ke area kewanitaan. 

Ganti Pembalut Secara Teratur Saat Datang Bulan

Mengganti pembalut secara teratur dapat mencegah pertumbuhan bakteri dan jamur yang menyebabkan infeksi pada daerah kewanitaan.

Pastikan Area Kewanitaan Kering

Setelah dibersihkan, langkah selanjutnya adalah kamu perlu memastikan area kewanitaan kering, ya!

Sebab, area kewanitaan yang lembap jadi kondisi jadi tempat tumbuhnya bakteri dan jamur. 

Oleh sebab itu, kamu dianjurkan untuk menjaga area kewanitaan tetap kering setiap saat.

Gantilah celana dalam ketika sudah terasa lembap. Kamu juga bisa menggunakan saat mengalami keputihan, ya!

Selain itu, kamu juga bisa menggunakan tissue atau lap bersih untuk melakukan tahap ini. Pastikan me-lapnya dengan perlahan, ya!

Mengonsumsi Air Putih yang Cukup

Kamu juga perlu mengonsumsi air putih yang cukup setiap harinya sebagai cara menghilangkan bau keputihan secara alami. 

Mengonsumsi air putih secara cukup bisa bantu mengatasi infeksi area kewanitaan dan bantu keluarkan racun dari dalam tubuh. 

Oleh sebab itu, pastikan kamu selalu mengonsumsi air putih dalam jumlah yang cukup setiap harinya, ya!

Hindari Menggunakan Celana Ketat

Kamu juga perlu menghindari penggunaan celana ketat saat sedang menstruasi untuk menghilangkan bau keputihan secara alami. 

Penutup

Dengan mengikuti beberapa tips di atas, kamu bisa mengetahui penyebab keputihan normal dan tidak normal, ciri-ciri keputihan, dan cara menghilangkan bau keputihan secara alami. 

Jika kamu mengalami gejala keputihan yang makin parah, segeralah berobat ke dokter untuk mendapatkan perawatan. Semoga artikel ini bermanfaat untukmu!